Energi merupakan pelepasan selama oksidasi metabolik
dari karbohidrat, lemak dan asam amino. Kebutuhan energi yang tepat pada hewan
dapat dilihat secara kuantitatif dengan pengukuran konsumsi oksigen atau
produksi panas. Tetapi, estimasi pemberian pakan harus sudah ditentukan dari
performance 9 hewan dengan materi pakan yang jumlah ketersediaan energinya
dapat dihitung (NRC, 1993).
Secara kuantitatif energi merupakan komponen sangat
penting dalam pakan, karena jumlah pakan yang masuk secara ad libitum sebagian
besar diatur oleh konsentrasi energi pakan. Karena catfish bukan secara khusus
diberikan pakan secara ad libitum, jumlah pakan yang masuk mungkin lebih
berguna daripada konsentrasi energi pakan kecuali jika pakan diberikan at
satiation.
Meskipun mungkin pakan yang masuk pada catfish tidak
diatur secara sempurna oleh konsentrasi energi pakan, namun keseimbangan energi
pakan sangat penting dalam hubungannya dengan kandungan nutrien pakan saat
penyusunan formulasi pakan. Hal ini sangat mendasar karena defisiensi dari
energi nonprotein dalam pakan akan berakibat lebih banyak protein yang
dimanfaatkan untuk energi. Namun jika kandungan energi pada pakan berlebihan,
pakan yang masuk mungkin mengakibatkan penurunan dalam pemasukan nutrisi
esensial (Tucker dan Hargreaves, 2004).
Protein dan energi harus tetap dalam keseimbangan.
Kekurangan atau kelebihan Digestible Energy dalam pakan dapat mengurangi rasio
pertumbuhan ikan. Jika kekurangan energi dalam pakan artinya protein digunakan
untuk memenuhi kebutuhan energi pemeliharaan sebelum digunakan untuk tumbuh.
Kebalikannya jika pakan mengandung berlebihan energi akan mengurangi konsumsi
pakan kemudian sedikit pemasukan dari jumlah protein dan nutrisi esensial
lainya untuk pertumbuhan maksimal (NRC, 1993).
Sumber Artikel (Klik Here)
Labels:
Perikanan
Thanks for reading Kebutuhan Energi Ikan Lele Dumbo . Please share...!
0 Comment for "Kebutuhan Energi Ikan Lele Dumbo "