Pada
ikan, sumber energi diperoleh dari pakan, dimana pada pakan ikan ini mengandung
zat gizi yang berasal dari karbohidrat, lipid, dan protein (makro nutrient).
Bahan organik makronutrien ini dapat digunakan secara langsung sebagai bahan
bakar metabolik, dan dapat disimpan dalam tubuh untuk dimanfaatkan selanjutnya,
atau ditumpuk dalam materi penyusun pertumbuhan somatik hewan (Houlihan et al.,
2001). Energi yang diperoleh oleh makhluk hidup ini dapat menimbulkan panas.
Panas dari tubuh hewan berasal dari oksidasi zatzat organik dan makanan yang
diberikan digunakan sebagai sumber energi. Oleh karena itu nilai energi suatu
bahan makanan dapat dipakai sebagai dasar dalam menentukan nilai gizi dari
bahan makanan tersebut (Houlihan et. al., 2001).
Kecukupan
energi dalam pakan sangat penting karena ikan akan merombak pakan untuk
memenuhi kebutuhan energinya sebelum digunakan untuk pertumbuhan. Energi yang
diperoleh dari pakan digunakan sebagai sumber energi utama yang dalam pembagian
energi disebut dengan Gross Energy. Gross Energy (GE) dapat didefenisikan
sebagai total energi yang terdapat dalam makanan. Semua energi yang diperoleh
dari asupan pakan yang dikonsumsi oleh ikan, tidak semuanya dipergunakan untuk
keperluan pertumbuhan dan perkembangan ikan karena energi tersebut akan dibagi
menjadi Digestible energy (DE) yaitu energi yang dapat dicerna dan Fecal energy
(FE) yaitu energi yang digunakan untuk kegiatan pembuangan hasil eksresi pada
ikan berupa feses.
Digestible
energy ini umumnya digunakan sebagai dasar penyusunan formulasi pakan untuk
pengoptimuman penggunaan bahan pakan (Halver, 2002). Digestible energy akan
dipergunakan oleh ikan untuk proses metabolisme dan hasil buangan metabolisme
yang terbagi menjadi Metabolizable energy (ME) yaitu energi yang dapat
dipergunakan untuk kegiatan metabolisme dan Metabolic Excretion yaitu energi
yang dikeluarkan oleh ikan untuk proses pembuangan urin (Urine Excretion) dan
Gill Excretion (GE). Energi yang dipergunakan untuk kegiatan metabolisme
didalam tubuh ikan ini dibagi lagi menjadi dua yang akan dipergunakan untuk
kegiatan aktivitas metabolisme seperti kegiatan mengkonsumsi oksigen dalam
media pemeliharaan yang biasa disebut dengan Heat Increment (HiE) atau dengan
kata lain dalam proses fisiologis ikan disebut dengan Specific Dynamic Action
yaitu energi yang diperlukan oleh ikan untuk aktivitas hidup harian ikan.
Selanjutnya, energi yang tersisa dari proses kegiatan metabolisme adalah energi
bersih yang disebut dengan Net Energy (NE) yang akan dipergunakan maintenance
atau perawatan ikan seperti metabolisme basal, aktivitas ikan, aktivitas
renang, adaptasi terhadap suhu dan sisanya baru akan dipergunakan untuk
pertumbuhan. Jadi, energi yang akan dipergunakan untuk pertumbuhan adalah
energi yang tertinggal setelah kebutuhan untuk metabolisme basal ikan terpenuhi
dan jika masih ada yang tersisa energi tersebut akan dipergunakan untuk
kegiatan reproduksi.
Sumber
Artikel (klik dan download)
Labels:
Ikan Air Tawar,
Perikanan
Thanks for reading Sumber dan Pemanfaatan Energi oleh Ikan . Please share...!
0 Comment for "Sumber dan Pemanfaatan Energi oleh Ikan "