Tanaman tembakau merupakan salah satu tanaman tropis
asli Amerika. Asal mula tembakau liar tidak diketahui dengan pasti karena
tanaman ini sangat tua dan telah dibudidayakan berabad-abad lamanya. Penggunaan
tembakau berasal dari bangsa Indian, berkaitan dengan upacara-upacara keagamaan
mereka. Kata tembakau berasal dari kata Indian tobaco, merupakan nama pipa yang
digunakan oleh orang indian untuk merokok daun tanaman ini. Tanaman tembakau
telah menyebar ke seluruh Amerika Utara, sebelum masa kedatangan kulit putih.
Tembakau dibudidayakan oleh orang Indian pada saat menemukan Amerika. Colombus
yang pertama kali mengetahui penggunaan tembakau ini dari orang-orang Indian.
Pertumbuhan tembakau sangat identik dengan perkembangan koloni-koloni pertama
terutama di daerah Virginia dan Myraland.
Tanaman tembakau dibudidayakan sebagai tanaman
komersial di 21 negara bagian yang berbeda. Negara bagian Kentucky dan Carolina
Utara menghasilkan kira-kira 60% dari jumlah produksi keseluruhan. Melihat
besarnya produksi dalam negeri, tembakau tersebut kemudian di ekspor sebagai
bahan dasar rokok. Negara-negara lain yang menghasilkan tembakau dalam jumlah
cukup besar adalah Cina dan India. Pada tahun 1556, tanaman tembakau
diperkenalkan di Eropa, dan mulamula hanya dipergunakan untuk keperluan
dekorasi dan kedokteran atau medis 28 saja. Setelah itu tembakau menjadi
populer di Eropa dan digunakan untuk beberapa keperluan, misanya menghilangkan
rasa lapar, mengurangi rasa kantuk atau pingsan dan mengobati beberapa
penyakit. Tanaman tembakau di Indonesia diperkirakan dibawa oleh bangsa
Portugis atau Spanyol pada abad XVI. Menurut Rhumpius, tanaman tembakau pernah
dijumpai di Indonesia tumbuh di beberapa daerah yang belum dijelajahi oleh
bangsa Portugis atau Spanyol (Matnawi, 1997).
Labels:
Tembakau
Thanks for reading Sejarah dan Perkembangan Tembakau . Please share...!
0 Comment for "Sejarah dan Perkembangan Tembakau "