Ikan
tambra umumnya hidup di perairan air tawar dan merupakan tipikal ikan yang
menyukai arus air yang deras, berair jernih, dasar perairan berbatu, suhu air
relatif rendah, kandungan oksigen tinggi, dan lingkungan sekitar berupa hutan.
Masing-masing ukuran dari ikan Tor biasanya menempati tipe dari habitat
tertentu. Ikan kecil sampai remaja menyukai bagian sungai yang berarus dan
berbatuan. Sedangkan ikan dewasa menempati lubuk-lubuk sungai yang dalam.
Karakteristik ini menunjukkan bahwa ikan Tor merupakan tipikal ikan-ikan
penghuni dari perairan di kawasan pegunungan (Haryono, 2007).
Di
habitat aslinya, ikan Tor memiliki gerakan yang sangat agresif, baik
saat mengejar mangsa maupun menghindar dari ancaman. Oleh karena itu, di
Malaysia dan India, ikan Tor menjadi favorit para pemancing. Begitu pula
di Pegunungan Muller, Kalteng, jika ikan terperangkap jala atau pukat, mereka
akan memberontak sekuat tenaga. Ikan Tor termasuk aktif di malam hari,
sedangkan siang hari lebih banyak sembunyi di balik batuan. Namun, jika
mendengar atau melihat buah jatuh ke air, mereka akan segera mengejarnya
(Barabes, 2008).
Penyebaran
dari ikan Tor meliputi Sumatera, Jawa, Malaysia, Birma, Thailand dan
Indocina (Kotellat et al, 1993). Habitat ikan Tor dapat dibedakan
menjadi tiga tipe berdasarkan ukurannya, yaitu habitat untuk larva/juvenil,
anakan sampai remaja, dan dewasa dengan karakteristik sebagai berikut: (i)
Habitat larva/juvenil umumnya pada bagian tepi sungai yang ditandai oleh
substrat/dasar perairan pasir, arus tenang, warna air jernih, dan dangkal
(<50 air.="" arus="" bertelurnya="" cm="" dengan="" diduga="" habitat="" hal="" i="" ikan="" ini="" juga="" kemampuannya="" masih="" melawan="" merupakan="" rendah="" seperti="" tempat="" terkait="" untuk="" yang="">spawning
ground50>
). (ii) Habitat ikan ukuran kecil sampai dengan sedang ataupun remaja
dengan karakteristik sebagai berikut dasar perairan batuan berdiameter <50 15-20="" 20-60="" 50-75="" air="" antara="" arus="" besar="" cm="" dan="" dari="" dengan="" deras="" habitat="" iii="" ikan="" indukan="" jernih="" kanopi="" kedalaman="" kerikil="" lambat="" lebar="" lubuk="" m="" merupakan="" panjang="" pasir="" penutupan="" sampai="" sedang="" substrat="" sungai="" tenang="" tersusun="" ukuran="" umumnya="" warna="">1,5 m, dasar perairan batuan, substrat tersusun dari
pasir dan kerikil, warna air jernih, dan penutupan kanopi >75% (Haryono,
2007).
Menurut
Effendie (2002), habitat pemijahan ikan dapat dikelompokan menjadi tiga, yaitu phytophils
(harus adanya vegetasi), lithophils (harus di dasar perairan batuan
dan pasir), dan pelagophils (harus di perairan terbuka). Berdasarkan
kriteria tersebut maka ikan tambra termasuk ke dalam kelompok lithopils karena
memijah pada sungai yang dasarnya batuan dan bersubstrat pasir/kerikil.
Labels:
Ikan Air Tawar,
Perikanan
Thanks for reading Habitat Ikan Jurung (Tor tambra) . Please share...!
0 Comment for "Habitat Ikan Jurung (Tor tambra) "