Kencur (Kaempferia galanga) tergolong pada familia Zingiberaceae. Kencur dikelompokan sebagai tanaman jenis empon-empon yang mempunyai daging buah paling lunak dan tidak berserat. Kencur merupakan terna kecil yang tumbuh subur di daerah dataran rendah atau pegunungan yang tanahnya gembur dan tidak terlalu banyak air. Rimpang kencur mempunyai aroma yang spesifik. Daging buah kencur berwarna putih dan kulit luarnya berwarna coklat. Jumlah helaian daun kencur tidak lebih dari 2-3 lembar dengan susunan berhadapan.
Rimpang kencur mengandung pati sebanyak 4,14%, mineral sebayak 13,73%, dan minyak atsiri sebanyak 0,02% berupa sineol, asam metil kanil dan penta dekaan, asam cinnamic, ethyl aster, asam sinamic, borneol, kamphene, paraeumarin, asam anisic, alkaloid dan gom (Fauzan, 2008). Kencur memiliki kandungan minyak atsiri (borneol, kamfer, sineol, etilalkohol), sehingga dapat dimanfaatkan sebagai peluruh dahak atau pembersih tenggorokan, menghilangkan lendir yang menyumpat hidung, menghangatkan badan, sebagai pelangsing, membantu mengeluarkan gas dari perut, serta baik untuk menangkal radikal bebas sebagai salah satu penyebab penuaan dini (Tampubolon, 1995).
Labels:
Pakan
Thanks for reading Penggunaan Kencur di Pakan Ternak. Please share...!
0 Comment for "Penggunaan Kencur di Pakan Ternak"