Kualitas madu ditentukan oleh
beberapa hal diantaranya waktu pemanenan madu, kadar air, warna madu, rasa, dan
aroma madu. Waktu pemanenan madu harus dilakukan pada saat yang tepat, yaitu
ketika madu telah matang dan sel-sel madu mulai ditutup oleh lebah. Selain itu,
kadar air yang terkandung dalam madu juga sangat berpengaruh terhadap kualitas
madu. Madu yang baik adalah madu yang mengandung kadar air sekitar 17-21 persen
(Sihombing, 1997).
Warna madu dipengaruhi oleh
kandungan mineral, jenis tanaman asal, cara pengolahan madu seperti ekstraksi
madu dan pemanasan. Madu yang berwarna putih harganya jauh lebih mahal
dibandingkan dengan madu yang berwarna coklat gelap. Semakin gelap warna madu,
semakin tajam dan keras aromanya (Suranto, 2004).
Untuk cita rasa madu
ditentukan oleh zat yang terdapat dalam madu diantaranya glukosa, alkaloid,
gula, asam glukonat, dan prolin. Rasa dan aroma madu yang paling enak adalah
ketika madu baru dipanen dari sarangnya. Sesudah itu, senyawa-senyawa yang
terdapat dalam madu sedikit demi sedikit akan menguap. Hal ini disebabkan
senyawa yang terdapat dalam madu bersifat volatil (mudah menguap). Karena itu,
cara memanen dan menyimpan madu perlu diperhatikan untuk menjaga kualitas madu
(Suranto, 2004).
Di Indonesia, kualitas madu
ditentukan berdasarkan Standar Nasional Indonesia (SNI) nomor 01-3543-2004
seperti yang tercantum pada Tabel 2.1. Dimana standar tersebut merupakan
kriteria dari mutu madu yang telah ditetapkan oleh Badan Standarisasi Nasional
(BSN) dan merupakan hasil revisi dari SNI tentang syarat mutu madu tahun 1994.
Tabel 2.1 Syarat Mutu Madu
No
|
Jenis uji
|
Satuan
|
Persyaratan
|
|
1
|
Aktivitas enzim diastase
|
DN
|
min. 3
|
|
2
|
Hidroksimetilfurfural
|
mg/kg
|
maks. 50
|
|
3
|
Air
|
%
|
maks. 22
|
|
4
|
Gula reduksi (dihitung
sebagai glukosa)
|
% b/b
|
min. 65
|
|
5
|
Sukrosa
|
% b/b
|
maks. 5
|
|
6
|
Keasaman
|
ml NaOH
|
maks. 50
|
|
|
1 N/kg
|
|||
7
|
Padatan yang tak larut dalam
air
|
% b/b
|
maks. 0,5
|
|
8
|
Abu
|
% b/b
|
maks. 0,5
|
|
9
|
Cemaran Logam
|
|
|
|
|
- Timbal (Pb)
|
mg/kg
|
maks. 1,0
|
|
|
- Tembaga (Cu)
|
mg/kg
|
maks. 5,0
|
|
10
|
Cemaran Arsen
|
mg/kg
|
maks. 0,5
|
|
(BSN, 2004) |
0 Comment for "Mutu dan Kualitas Madu "